Sabtu, 12 Desember 2015

Teknologi pada film Iron Man 3

Review Teknologi yang ada pada film Iron Man 3.


Pada kesempatan saat ini saya akan membahas teknologi apa yang ada pada film Iron Man 3.

Iron Man 3 adalah salah satu film yang memiliki beberapa teknologi canggih. Bagi kalian yang sudah menonton film ini, pasti kalian akan terkagum-kagum dengan teknologi canggih yang ada pada film ini. Mulai dari cara Tony stark membuat kostum besinya, kemudian bagaimana dia menjalankan kostum besinya walau tidak ada ia didalam kostum tersebut, hingga pada saat Tony meledakkan semua kostum besinya seperti kembang api yang sangat indah. Karenanya, banyak yang bertanya 'apakah film tersebut memiliki teknologi yg nyata?' atau 'apakah teknologi itu akan ada di masa depan nanti?'. Yap, film Iron Man 3 ini adalah suatu film fiksi. Tetapi memang, karna film ini banyak sekali para ilmuwan yang ingin membuat teknologi yang ada pada film ini.
Teknologi yang ada pada film Iron Man 3 ini berhasil membuat decak kagum para penikmat film fiksi, termasuk saya. Di film ini, ada banyak teknologi yang sangat canggih. Seperti :

1. Replusor Ray Glove.
Salah satu senjata andalan yang selalu digunakan oleh Iron Man adalah Repulsor Ray. Senjata ini memakai sinar laser dan dipasangkan di bagian telapak tangan si manusia besi (Iron Man). Teknologi senjata dengan sinar laser di Iron Man ini sangat membantu Iron Man.

2. Jetpack.
Tony Stark mampu terbang layaknya sebuah pesawat tempur. Kemampuan terbangnya ini berkat dorongan semacam jet yang berada di tangan dan kakinya. Perangkat yang di desain untuk bisa membawa Iron Man terbang dengan mudah ini sebenarnya sudah ada sejak lama.

3. Arc Reactor.
Merupakan device penghasil energi berdaya besar yang terpasang di dada Tony Stark. Pada awalnya ukuran arc reactor sangat besar, namun Tony dapat merubahnya ke bentuk kecil yang dipasangkan ke dadanya. Arc Reactor terinspirasi dari Tokmak. Tokmak adalah reaktor fusi yang dibangun oleh Rusia pada masa perang dingin. Sama seperti Arc reactor, Tokmak bekerja menghasilkan sumber energi yang luar biasa, selain itu keduanya juga memiliki bentuk lingkaran seperti donat. Namun Tokmak masih dipertimbangkan untuk menjadi salah satu sumber energi bersih. Dan seperti dalam film ini juga pada akhirnya Tony Stark melepas Arc Reactor di dadanya dan mengganti dengan jantung asli.

4. Kendali robot jarak jauh.
Alat kendali ini terpasang pada kepala Tony seperti sebuah helm. Yang merupakan sebuah alat interaksi jarak jauh augmented reality yang terpasang pada Head Mount Display, yaitu sebuah produk google glass. Teknologi ini sebenarnya sudah lama dipakai oleh angkatan udara amerika yang digunakan untuk pesawat pengintai atau tanpa awak, namun pesawat tersebut belum menggunakan produk google glass pada usernya (pengendalinya).

5. J.A.R.V.I.S. (Just Another Really Very Intelligent System).
Pada film Iron Man 3, merupakan pakaian besi yang telah terintegrasi dengan sistem agen cerdas. Sistem agen cerdas terintegrasi juga pada rumah maupun setiap aspek kehidupan Tony. Interaksi Tony dengan Jarvis sangat mendalam pada lingkungan nyata. Di kantornya,  Tony duduk di dalam proyeksi yang dapat dimanipulasi oleh gerakan, melakukan analisis Forensik dari TKP yang ditampilkan dalam bentuk 3D. Selain itu, Tony dapat dapat berinteraksi dengan Jarvis menggunakan sistem pengenalan suara. Di satu sisi, semua nuansa bicara yang disampaikan oleh agen sangat akurat dan berwibawa. Jarvis sangat cepat dan efisien melakukan semua hal yang diharapkan oleh Software agent untuk menampilkan sistem informasi pengendalian lingkungan. Semua kecanggihan teknologi yang ditampilkan pada film Iron Man menuai banyak kritik dan penilaian tentang lemahnya sistem yang tertanam dalam Jarvis.

6. Hologram
Teknologi hologram ini membuat Tony Stark dapat berinteraksi dan mengendalikan berbagai hal tanpa perlu menyentuhnya. Tony Stark hanya perlu menggerakkan tangannya untuk melihat dan mengendalikan teknologi hologram ini. Teknologi seperti ini sudah sering kita temui di film fiksi teknologi. Teknologi inilah yang menjadi salah satu daya tarik pada film ini.

Sekian review dari saya.